4 Manfaat Buah Merah dari Tanah Papua bagi Kesehatan
Buah merah (kuansu) yang bernama latin Pandanus conoideus adalah buah yang banyak tumbuh di wilayah Papua. Manfaat buah merah ini dipercaya oleh masyarakat Papua dapat mengobati berbagai penyakit dan baik bagi kesehatan.
Di Papua, buah merah biasanya dikonsumsi dengan cara dimakan langsung atau diolah dengan cara direbus atau dipanggang.
Biji dan daging buah yang telah ditumbuk bisa dicampur dengan air, lalu disaring untuk menghasilkan saus merah kental sebagai bumbu masakan. Minyak ekstrak buah merah juga digunakan sebagai penyedap makanan dan pewarna alami.
Selain sebagai makanan, buah merah juga dimanfaatkan oleh masyarakat Papua sebagai obat tradisional. Buah merah dipercaya mampu meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh terhadap penyakit.
Manfaat Buah Merah bagi Kesehatan
Dalam buah merah, terkandung berbagai nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti protein, kalori, karbohidrat, lemak sehat, dan antioksidan seperti vitamin E, vitamin C, alfa-karoten, beta-karoten, dan zat warna antosianin.
Selain itu, buah merah juga dipercaya memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, antara lain:
1. Menghambat pertumbuhan sel kanker
Penelitian di laboratorium mengungkapkan bahwa buah merah mampu menghambat pertumbuhan sel kanker, misalnya pada kanker ovarium, kanker usus besar, dan kanker payudara.
Namun penelitian secara klinis untuk membuktikan manfaat ini masih sangat minim, sehingga klaim buah merah sebagai antikanker masih perlu dibuktikan lebih lanjut.
2. Mengurangi peradangan
Buah merah memiliki sifat antioksidan kuat yang dapat mengurangi peradangan. Manfaat ini membuat buah merah berpotensi untuk dijadikan obat alternatif bagi penyakit radang usus yang dapat berkembang menjadi kanker usus.
Meski demikian, belum ada penelitian ilmiah yang secara khusus membuktikan efek buah merah dalam meredakan peradangan.
3. Menurunkan kolestrol jahat
Dalam sebuah penelitian, ekstrak buah merah ditemukan mampu meningkatkan kadar kolestrol baik dan menurunkan kadar kolestrol jahat, sehingga dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung.
Namun karena penelitian ini baru dilakukan pada hewan, manfaat buah merah dalam menurunkan kolesterol jahat pada manusia masih perlu dibuktikan.
4. Melawan virus dan bakteri
Buah merah juga diklaim mampu membantu mengobati penyakit HIV dan TBC, karena dipercaya dapat membunuh virus dan bakteri tertentu. Sayangnya, manfaat ini belum dapat dibuktikan.
Tingginya kandungan beta-karoten pada buah merah juga membawa sejumlah manfaat. Beta-karoten merupakan salah satu jenis antioksidan yang mampu melindungi tubuh dari efek radikal bebas, sehingga dapat membantu memelihara kesehatan kulit, mengurangi risiko kanker, dan penyakit mata degenerasi makula.
Sejauh ini, manfaat buah merah terhadap kesehatan masih belum didukung oleh bukti-bukti yang kuat. Oleh karena itu, berbagai penelitian masih terus dilakukan untuk menguak manfaat buah merah yang sebenarnya.
Buah merah dapat Anda konsumsi sebagai sumber nutrisi. Namun perlu diingat, apabila Anda memiliki kondisi medis tertentu, seperti penyakit hati atau ginjal, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi buah merah. Apalagi jika Anda ingin menggunakannya sebagai obat herbal.
Sumber : Alodokter.com
Dilihat : 289 kali