KAMBOJA
Plumeria acuminata Ait
Famili : Apocynaceae
Nama daerah :
- Jawa : Samboja, semboja, kamboja
- Sunda : Kamoja, samoja
- Madura : Cempaka bakul, campaka sabakul
- Makasar : Bunga jera, mbunga jene mawara
- Timor : Bunga kabmoyang
Asing : Temple tree / flower
Cina : Ji dan hua
Sifat Kimiawi : Banyak kandungan kimia antara lain :
Getah : damar, kautcuk, senyawa karet, senyawa triterpenoid, amyrin, dan lupeol
Kulit batang : plumierid, yaitu zat pahit beracun, sebagai laxant.
Batang dan daun : fulvoplumierin.
Minyak menguap : geraniol, sitronellol, linallol, famrnesol dan fenil alkohol.
EFEK FARMAKOLOGIS :
- Tanaman ini mempunyai sifat : Bunga : rasanya manis, sejuk dan harum. Penurun panas (anti piretik) Peluruh kencing (anti diuretik), antipretik, menghentikan batuk (antitusif) dan menghilangkan hawa panas. Kulit kayu : Laxant (pelancar buang air besar).
BAGIAN TANAMAN YANG DIGUNAKAN :
- Bunga dikeringkan dengan cara dijemur, getah, daun, kulit batang dan akar dan seluruh tanaman
Untuk :
- Mencegah pingsan karena udara panas (heat stroke), disentri basiler, ganguan pencernaan (dispepsia), gangguan penyerapan makanan pada anak, kurang gizi (malnutrisia), radang hati (hepatitis infectiosa), radang saluran napas (bronkhitis), jantung mengipas/ berdebar keras (palpitasi), TBC (tuberkulosa), acingan,
- Sembelit (konstipasi), kencing nanah (gonorrhoea), beri-beri, busung air, kapalan (klavus), telapak kaki bengkak dan pecah-pecah. Sakit gigi berlubang, tertusuk duri, tulang atau terkena pecahan beling, bisul (furunculus), patek (frambusia), benjolan keras (tumor), dan lain-lain.
CARA BUDIDAYA :
- Perbanyakan tanaman menggunakan biji atau stek batang. Pemeliharaan tanaman ini mudah, seperti tanaman lain dibutuhkan cukup air dengan penyiraman atau menjaga kelembaban tanah dan pemupukan terutarna pupuk dasar.
UNTUK MENYEMBUHKAN :
- DISENTRI, MENCRET KARENA PANAS DALAM
Bunga kering 12-24 gr, direbus, minum
- KENCING NANAH
- BENJOLAN KERAS (TUMOR)
- Akar 1 potong direbus dengan 3 gelas air, hingga jadi 1 gelas, saring, minum.
- Kulit 3 jari, cuci, potong-potong, rebus dengan 5 gelas air, hingga tersisa 2¼ gelas, saring, tambah madu seperlunya, minum 3x ¾ gelas per hari.
Kulit kayu digiling halus, tambahkan air secukupnya sampai seperti bubur. Tempelkan ke bagian badan yang ada benjolan.
- TELAPAK KAKI BENGKAK DAN PECAH-PECAH
Kulit kamboja 1 potong direbus dengan 3 liter air sampai mendidih, hangat-hangat dipakai untuk merendam kaki yang sakit.
- BISUL
- Daun kamboja dicuci bersih lalu dipanaskan sampai lemas, oleskan minyak kelapa lalu tempelkan pada bisul.
- Getah batang kamboja dioleskan langsung pada bisulnya, sehari 2 kali
GIGI BERLUBANG
Beberapa tetes getas kamboja dioleskan pada kapas, dipakai untuk menutup gigi yang berlubang. Hati-hati jangan sampai kena gigi yang sehat.
- TERTUSUK DURI, TULANG IKAN ATAU TERKENA PECAHAN BELING
Oleskan getah kamboja ke bagian yang sakit, benda yang masuk akan keluar.
- FRAMBUSIA
Kulit kamboja 3 telapak tangan dicuci & dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 20 liter air sampai mendidih selama 15 menit. Air rebusannya untuk berendam dan bersiram. Lakukan 1- 2 kali sehari.
- BUSUNG AIR
Kulit kamboja 6 jari dicuci dan dipotong-potong seperlunya, rebus dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Saring minum.
- SYPHILIS (RAJA SINGA, LUES)
Kulit batang kamboja 4 jari dicuci & dipotong-potong seperlunya, rebus dengan 4 ½ gelas air bersih sampai tersisa setengahnya. Setelah dingin disaring. Tambah air gula seperlunya. Minum sehari 3x ¾ gelas.
- CLAVUS (KAPALAN)
Setiap hari ditetesi getah kamboja, sampai sembuh.