Artikel Kesehatan

Obat Herbal Batu Ginjal yang Efektif

Obat herbal batu ginjal sering menjadi pengobatan alternatif yang dianggap dapat meringankan gejala dan penyakit batu ginjal. Meski sudah banyak jenis pengobatan batu ginjal, obat herbal ini masih banyak digunakan mengingat berbagai manfaat yang diberikannya. 

Batu ginjal terbentuk akibat pengendapan mineral, garam, atau zat sisa lainnya di dalam ginjal. Kondisi ini lebih rentan terjadi pada orang yang tidak mencukupi kebutuhan cairan tubuhnya, mengonsumsi beberapa jenis obat, atau memiliki kondisi medis tertentu.

Meski namanya batu ginjal, batu ini juga bisa terbentuk di tempat lain sepanjang saluran kemih, seperti di ureter, kandung kemih, atau saluran kencing. Batu ginjal yang berukuran cukup kecil umumnya bisa keluar dengan sendirinya melalui urine dan gejalanya tidak berat, sehingga obat herbal batu ginjal sering kali menjadi pilihan pengobatan. 

Sementara itu, batu yang lebih besar perlu diobati dengan obat-obatan atau prosedur medis tertentu, seperti penghancuran batu ginjal dengan gelombang suara berkekuatan tinggi (ESWL) atau operasi.  

Berbagai Obat Herbal Batu Ginjal yang Efektif

Berikut ini adalah beberapa obat herbal batu ginjal yang umum digunakan, di antaranya:

1. Kumis kucing

Tanaman kumis kucing atau misai kucing banyak digunakan di beberapa negara untuk mengobati infeksi saluran kencing, asam urat, dan diabetes. Penelitian menunjukkan bahwa daun kumis kucing memiliki sifat antibakteri, antioksidan, dan antiradang. 

Tanaman yang bernama latin Orthosiphon stamineus ini diduga dapat merangsang ginjal untuk mengeluarkan urine, sehingga mencegah terjadinya pengendapan mineral dan garam di dalam ginjal. Namun, efektivitas tanaman ini dalam mengobati batu ginjal masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

2. Lemon

Selain menyegarkan, perasan air lemon juga diketahui bermanfaat sebagai obat herbal batu ginjal. Air lemon mengandung sitrat yang dapat mengikat kalsium dan mencegah pembentukan batu ginjal. 

Selain itu, kandungan sitrat juga dapat memecah batu ginjal menjadi ukuran yang lebih kecil, sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan.

3. Tanjung

Ekstrak tanaman Mimusops elengi atau tanjung diketahui dapat mencegah pembentukan batu ginjal secara signifikan dengan cara menurunkan kadar kreatinin, asam urat, dan ureum di dalam darah. 

Namun, penelitian lebih lanjut juga masih diperlukan guna membuktikan potensi tanaman tanjung sebagai obat herbal batu ginjal.

4. Meniran hijau atau dukung anak

Senyawa yang terkandung di dalam tanaman meniran hijau (Phyllanthus niruri) diduga dapat mencegah pembentukan endapan penyebab batu ginjal, menghambat pertumbuhan endapan kalsium, dan menjaga agar kristal tetap terurai di urine. Oleh karena itu, meniran hijau banyak digunakan sebagai obat herbal batu ginjal. 

5. Buah delima

Buah delima kaya akan antioksidan dan polifenol yang baik untuk menjaga kesehatan ginjal. Delima sebagai obat herbal batu ginjal diketahui dapat membuang mineral dan garam berlebih dari urine serta mencegah pengendapan kalsium, urea, dan asam urat di dalam ginjal. 

Buah delima juga dapat menurunkan tingkat keasaman urine, sehingga mencegah pembentukan batu ginjal. Namun, efektivitas buah delima secara klinis masih perlu diteliti lebih lanjut.

6. Saxifraga ligulata

Tanaman ini diketahui bisa melarutkan batu ginjal dan berperan sebagai antiseptik di dalam saluran kemih. Dalam dosis kecil, ekstrak tanaman ini diduga memiliki efek diuretik ringan atau dapat meningkatkan produksi urine. Namun, masih diperlukan berbagai penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas tanaman ini.

7. Ajwain atau ajowan

Ajwain atau ajowan (Trachyspermum ammi) biasanya digunakan untuk menghilangkan nyeri akibat batu ginjal dan batu di saluran kemih. 

Sejauh ini, sifat diuretik pada tanaman ini digunakan dalam berbagai formulasi obat untuk mengatasi batu ginjal. Namun, hal ini masih harus dibuktikan lagi dengan uji klinis lebih lanjut.

8. Mentimun

Untuk mengatasi batu ginjal, Anda perlu mengonsumsi air lebih banyak setiap harinya. Salah satu tanaman yang mengandung banyak air adalah mentimun. Selain mengandung banyak air, mentimun juga rendah oksalat sehingga dapat mencegah pembentukan batu ginjal. 

Salah satu alasan seseorang menderita batu ginjal adalah kurang minum air putih, Mengonsumsi cukup air sangatlah penting, karena mampu meluruhkan garam dan mineral dalam urine yang bisa menjadi penyebab terbentuknya kristal padat atau batu ginjal. 

Batu ginjal dipercaya dapat diatasi dengan herbal. Namun, perlu diingat bahwa obat herbal tidak bertujuan untuk menggantikan pengobatan yang diberikan oleh dokter atau tindakan medis, dan penggunaannya pun sejauh ini masih memerlukan uji klinis lebih lanjut. 

 

Sumber: alodokter

Dilihat: 25 kali

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button