Rahasia Alam

WIDURI – Calotropis gigantea R. Br.

Famili : Aselepiadaceae.Widuri

Nama daerah :

Jawa : Saduri, widuri

Sunda : bakoan, badori, biduri, widuri

Melayu : biduri, lembega, rembega, remingu

Asing : Crown flower, mudar plant

Cina   : Niu chio hua

SIFAT KIMIAWI :

Kandungan kimia tumbuhan ini yang sudah diketahui antara lain :

  • Daun : saponin, flavonoida, polifenol, glukosida kalotropin, sedikit damar, alban dan fluavil.
  • Akar : saponin, flavonoida damar pahit (kuning), damar asam (hitam).

EFEK FARMAKOLOGIS :

Tanaman ini memiliki sifat :

  • Daun : bau lemah, rasa pahit, anti jamur.
  • Kulit akar : bau lemah, pahit, astrngent, expectorant.
  • Untuk : gigi rusak, radang anak telinga (otis), radang lambung (gastritis), kejang jantung (angina pectoris), kudis (scabies), campak/gabag (morbili), kutil, bisul (furunculus), eksim dll.

BAGIAN  TANAMAN YANG DIGUNAKAN :

  • Kulit pohon,Akar, daun, bunga dan getah. Akar segar atau kering. Daun segar

CARA BUDIDAYA :

  • Perbanyakan tanaman dg menggunakan stek atau biji. Pemeliharaan mudah, perlu cukup air dg cara penyiraman yg cukup, menjaga kelembaban dan pemupukan terutama pupuk dasar. Tanaman ini menghendaki tempat yang cukup matahari.

UNTUK MENYEMBUHKAN :

  • KUDIS

Daun Widuri segar 5 gr, tambah kapur ¼ sdt, tumbuk sampai lumat lalu oleskan pada kudis

  • BATUK

Akar Widuri kering yang sudah digiling 200-600mg, diseduh air panas, minum

  • SAKIT GIGI

Getah Widuri 3 – 4 tetes  dipakai untuk melepas  gigi atau geraham yang busuk. Hati-hati jangan sampai

kena gigi yang sehat.

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button